PADA seri pemutaran film Jerman di bulan April ini,
Cang-pilem!–pemutaran dan diskusi film–bertema Pendek
dan Bagus akan
memutarkan tiga film pendek Jerman dengan judul Spielzeugland, Rabbit A La Berlin (Mauerhase), dan Raju.
Film Spielzeugland
disutradarai oleh Jochen Alexander Freydank dengan durasi 14 menit. Cerita
bermula ketika seorang bocah 6 tahun, Heinrich Meissner bermain piano dengan
temannya David Silberstein. Ibu Heinrich kemudian memberitahu bahwa keluarga
David harus meninggalkan rumah menuju“Daerah mainan“ (Spielzeugland). Heinrich tidak ingin kehilangan temannya. Diam-diam
bocah itu ikut bersama keluarga David. Dengan rasa putus asa, ibunya
mencari-cari Heinrich dan tiba di kereta api yang siap untuk berangkat menuju kamp
konsentrasi. Film ini memenangi piala Oscar pada tahun 2009 dengan katagori
film pendek terbaik.
Film Rabbit A La Berlin (Mauerhase) disutradarai
oleh Bartek Konopka dan berdurasi 39
menit. Film ini berkisah tentang kelinci yang hidup di antara tembok yang
dibangun untuk membentengi Berlin. Kelinci-kelinci
itu berkembang biak dengan sangat cepat. Kehidupan tanpa musuh berjalan dalam
damai, tetapi penuh keterbatasan; semua itu berhenti dengan runtuhnya tembok
Berlin. Dan kelinci-kelinci itu tidak siap menyambut kebebasan yang baru. Film
ini memenangi Academy Awards 2010,
nominasi untuk kategori “Best Documentary
Short“
Film Raju
berdurasi 24 menit dan bercerita
tentang sepasang
suami istri Jerman, Jan dan Sarah Fischer menjemput anak adopsi mereka di satu
rumah yatim piatu di Kalkutta, India. Tak
lama kemudian anak itu menghilang. Mereka tidak menduga ternyata Raju masih
punya orang tua, dan mereka juga kehilangan Raju, sehingga Raju masuk dalam
daftar “Anak hilang“ di satu kantor yang mengurus anak-anak yang hilang dari
keluarga mereka. Tak lama kemudian polisi berhasil menemukan Raju. Sarah tetap
ingin mempertahankan Raju tetapi Jan ingin menemukan solusi yang lain. Film ini
disutradarai oleh Max Zähle dan memenangi Academy Awards 2012: nominasi untuk kategori “Best Live Action Short Film” dan Student Academy Awards 2011:
pemenang untuk kategori
“Foreign Film Award (Bronze Medal)”
Film-film pendek Jerman ini akan diputar pada Sabtu (26 April 2014),
pukul 16.15 WIB dan akan diikuti
dengan diskusi tentang “Bahasa Jerman”.
Pemantik
diskusi adalah Farah Diba, lulusan dari Charite Medical School Berlin dan
Instruktur Bahasa Jerman di Liberty Language Center. Pemutaran film ini bertempat di
Episentrum Ulee Kareng, Jl. Tgk. Menara VIII, No. 8, Garot, Aceh Besar (depan
Kantor Pemadam Kebakaran Kota Banda Aceh). Acara ini tanpa karcis.
Putra mewakili panitia KTP mengatakan bahwa film-film
pendek ini merupakan film pilihan dan sudah terbukti kualitasnya jika dilihat
dari capaiannya di beberapa penghargaan film dunia. “Pemutaran film Pendek dan Bagus ini juga untuk menambah
wacana dan wawasan tentang contoh film yang durasinya pendek dan berbeda dengan
beberapa film panjang Jerman yang diputar di pemutaran-pemutaran sebelumnya”,
tambah Putra.
Untuk registrasi dan informasi dapat menghubungi Putra (0852
6267 3007).
Acara ini merupakan kerja sama antara Komunitas Tikar
Pandan, Goethe-Institut Indonesia, Polyglot Indonesia-Chapter Aceh, ruangrupa, Liberty Language
Center, Aneuk
Mulieng Publishing, Episentrum Ulee Kareng, Sekolah Menulis Dokarim, Kedai Buku
Dokarim, Metamorfosa Institute, Epicentrum Entertainment, Komunitas Kanot Bu,
Banda Aceh Membaca, Aceh Women for Peace Foundation, LPM Perspektif Unsyiah,
Aliansi Jurnalis Independen Kota Banda Aceh, Muharram Journalism College,
Himpunan Mahasiswa Komunikasi Unsyiah, IloveAceh, Banda Aceh Info, Radio
Flamboyant FM.[]