Slider

Jumat, 29 November 2013
0 komentar

Pemutaran Film Dokumenter Jerman “Touch the Sound, A sound journey with Evelyn Glennie”

14:24


Film dokumenter Jerman “Touch the Sound, A sound journey with Evelyn Glennie” akan diputar pada Minggu (1/12) sejak pukul 13.30 WIB di Liberty Language Centre (LLC) Campus, Jl. Sultan Iskandar Muda No. 65, Punge Blang Cut, Banda Aceh.

Film Jerman produksi tahun 2004 yang berdurasi 99 menit ini mengangkat kisah Evelyn Glennie, perkusionis asal Skotlandia, seorang musisi terkenal yang kehilangan sebagian besar pendengarannya saat ia remaja. Film dokumenter impresionistik ini merupakan karya Thomas Riedelsheimer, Sutradara dan Sinematografer yang sering mendapatkan penghargaan. Film ini meraih German Film Award "Lola" 2005 untuk “Best Sound”; BAFTA Award Scotland 2004 untuk “Best Documentary”; “Golden Dove” Leipzig 2004 International Competition; Locarno International Film Festival 2004, Critic´s week Prize, dan lainnya.

"Mendengar adalah bentuk lain dari menyentuh dan lawan dari bunyi, bukan kesunyian; kesunyian justru adalah suara yang paling nyaring”, kata Evelyn Glennie. Sutradara Riedelsheimer harus mencari gambar yang sesuai: gambar-gambarnya menceritakan getaran, seluruh dunia seolah memancarkan getaran, sepanjang suara dan bunyi berkumandang, sampai kemudian kalimat yang mengganggu dari Evelyn Glennie menjadi masuk akal: lawan bunyi adalah kematian. Film ini merupakan eksplorasi mistik dunia sensorik yang dialami oleh Glennie. Untuk menggambarkan pernyataan Glennie bahwa pendengaran hanyalah satu komponen paling kelihatan dari hubungan fisik yang lebih dalam antara bunyi dan tubuh manusia, film ini dipenuhi dengan korelasi visual memukau untuk getaran perkusi yang ditabuh Glennie.

Pemutaran ini gratis dan terbuka untuk publik. Sebelumnya, film ini juga telah diputar pada hari Kamis (28/12) di SMA 1 Banda Aceh. Bagi peminat dapat mendaftarkan diri via pesan singkat ke 08983895543 (Kiki) atau Cut Famelia (081264036583) atau datang langsung ke tempat pemutaran. Setelah pemutaran akan dilanjutkan dengan diskusi.

Acara ini dilaksanakan bersama oleh Komunitas Tikar Pandan, Goethe Institut Jakarta, dan Liberty Club-Liberty Language Centre (LLC).


Berita Terbaru

 
Top